ILMU

            
         Ilmulah yang membuat manusia keluar dari kegelaban. dengan itu manusia bisa memilah dan menjalani hidup tanpa tersesat. saat ini banyak di jumpai orang yang tidak ber-ilmu. padahal sangat penting di zaman sekarang, ilmu banyak di gunakan dalam kehidupan sehari-hari. mulai dari saat sekolah, kerja, sampai menyangkut dalam masalah sosial, dan setiap kehidupan.
 
          kini ilmu seperti hal yang remeh, karna sekarang ilmu bisa di akses dengan sangat mudah. sayangnya, orang-orang pada males. karna mereka sudah mulai meniggalkan buku. buku  ibarat otaknya manusia, tanpa buku, manusia layaknya daging hidup. yang tak tau idu dan selalu silap.

       kuakui aku juga sama. sama-sama manusianya, tapi kalo soal mbaca buku, aku tetep mbaca, yang sering itu paling novel, cerpen, dan komik. buku pelajaran ya tetep di baca. ( tapi jarang ) saya selalu berharap, ilmu yang sudah di temukan jangan sampai punah, tapi pada kenyataannya, jarang anak sekarang memperhatikan soal ilmu. misalnya ilmu membuat leptop. orang-orang cuma tau mrogramnya, tapi tak tau cara mbuatnya. biasanya yang bisa mrogram itu sok pinter iptek.... kenyataannya. ngetik aja kayak siput.

     aku juga melihat di sekolah, murid-murid hampir 90% jika ngerja'in syoal itu nyontek!. paling cuma segelintir yang sadar. sayangnya mereka mau aja di contek karna alasan tertentu.

    pada hakekatnya Ilmu bukan sekadar pengetahuan, tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan yang ada berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik dan terperinci, diuji dengan seperangkat metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. bukan berpikir jauh untuk mencari cara menyontek temannya. Ilmu pengetahuan adalah produk dari usseomabelogi yang terbentuk dari kata   USaha SEseOrang MAu BErpikr LOGIs.           <---  (kata yang dipaksain)
     
        tanpa di terangkan ditailpun, sepertinya ilmu memang harus kita miliki. dengan cara apapun yang penting halal, sebaiknya kita manfaatkan hidup untuk terus mendapatkannya sampai kita ke liang lahat. dan dalam mendalami ilmu seseorang haruslah memudengkannya ke dalam otak, jangan cuma di apalin. itu sebabnya kita sering lupa apa yang di pelajari. sebab kemudengan itu lebih efisien ketimbang mengapalin sampai budreg. otak kita tak merespons apalan karna RAM nya nggak kuat....!!!. beda dengan mudeng. itu layaknya memori hardisk yang cemantol terus meski di remove.

       dalam menuntut ilmu disarankan pula minimal punya teman orang yang ilmunya lebih tinggi. itu untuk observasi kita agar dedikasi usseomebologi berjalan lancar tanpa hambatan. kita juga harus meniru orang-orang terdahulu yang menemukan pesawat, aritmatika, mobil, mesin  uap. yang tak lain untuk kita. maka dari itu hendaknya kita balas dengan cara menemukan sesuatu yang berguna juga untuk masa depan cucu kita